Apa saja manfaat buah naga untuk darah tinggi? Tentu saja buah naga memiliki banyak sekali khasiat dan manfaat untuk kesehatan tubuh kita, salah satunya yaitu dapat menurunkan resiko penyakit jantung dan menurunkan darah tinggi.

Itulah sebabnya mengapa penderita hipertensi disarankan untuk mengkonsumsi buah naga. Buah naga sendiri memiliki banyak sekali kandungan nilai gizi dalam buah naga, dari mulai protein, karbohidrat, vitamin C, vitamin B1, riboflavin atau vitamin B2. Selain itu buah naga kaya akan kalsium dan mineral.

Berikut Ini Adalah Manfaat Buah Naga Untuk Darah Tinggi Yang Wajib Anda Ketahui

1. Dapat menjaga kelenturan pembuluh darah

Manfaat buah naga untuk darah tinggi yang pertama yaitu dapat menjaga kelenturan pembuluh darah. Di dalam buah naga terdapat kandungan vitamin C yang mana vitamin ini sangat baik bagi kesehatan diantaranya yaitu mencegah tekanan darah tinggi, mencegah risiko serangan jantung, menurunkan asam urat dalam darah, dan menjaga kelenturan pembuluh darah.

Baca Juga: 5 Cara Menurunkan Tensi Tinggi Menjadi Normal Dengan Cepat

2. Mengandung kolesterol rendah

Tidak hanya menjaga kelenturan pembuluh darah saja, buah naga juga mengandung kolesterol dan lemak jenuh yang rendah sehingga aman untuk dikonsumsi oleh penderita hipertensi.

3. Tinggi serat

Buah naga merupakan sumber serat makanan yang baik untuk dikonsumsi. Berdasarkan hasil penelitian di University Of Leeds, makanan berserat mampu menurunkan risiko penyakit penyakit kardiovaskular dan jantung koroner.

4. Menyehatkan Jantung

Buah naga mengandung monosaturasi yang dapat membantu menyehatkan jantung, selain itu buah naga juga kaya akan antioksidan yang baik untuk tubuh, sehingga dapat mencegah dan memperbaiki sel-sel yang rusak.

Itu dia beberapa manfaat buah naga untuk darah tinggi yang bisa Anda konsumsi. Selain menjaga pola makan tentu saja Anda juga harus memperhatikan kebiasaan lainya, seperti rajin berolahraga, rutin melakukan medical check up dan konsumsi obat atau vitamin secara teratur.

Dengan demikian, Anda akan terhindar dari berbagai risiko penyakit termasuk hipertensi. Sebagai rekomendasi Anda juga bisa menggunakan Dr Laser sebagai langkah pencegahan.

Bagaimana Dr Laser Dapat Mencegah Terjadinya Hipertensi?

Memiliki panjang gelombang 650nm teknologi low level laser dari Dr Laser dapat menjangkau pembuluh darah dan membakar plak kolesterol dengan cara merangsang tubuh memproduksi untuk memproduksi nitric okside yang bermanfaat untuk melenturkan dan melebarkan pembuluh darah supaya lebih lancar.

Cukup kenakan Dr Laser di pergelangan tangan kiri dan 10 titik mata laser akan menyinari pembuluh darah nadi. Sehingga aliran darah yang lewat bisa menyerap energi laser di bawah ke jantung yang kemudian didistribusikan ke seluruh tubuh. Dr Laser sangat dirkomendasikan bagi penderita stroke, hipertensi, dan serangan jantung. Ingin tahu lebih banyak seputar Dr Laser? Yuk, klik link di bawah ini.

Baca Juga: Waktu Tidur yang Baik Untuk Penderita Hipertensi Agar Stabil

Referensi

Borah Plavaneeta. 7 Amazing Dragon Fruit Benefits: The Antioxidant & Vitamin Powerhouse. Diakses, 05 April 2022. https://food.ndtv.com/food-drinks/7-dragon-fruit-benefits-the-antioxidant-vitamin-powerhouse-1247454

WenMD. Dragon Fruit. Diakses, 05 April 2022. https://www.webmd.com/food-recipes/benefits-dragon-fruit

Mengapa ciri-ciri penyakit jantung penting untuk diketahui? Organisasi kesehatan dunia (WHO) mengatakan bahwa lebih dari 17 juta orang di dunia meninggal karena penyakit jantung dan pembuluh darah.

Di Indonesia sendiri penyakit jantung masuk ke dalam urutan ke-2 penyakit paling mematikan. Itulah sebabnya mengapa kita perlu mendeteksi atau mengenali ciri-ciri penyakit jantung sejak dini.

Meskipun penyakit jantung umumnya terjadi pada orang dengan lanjut usia, bukan berarti kita yang masih muda lantas menyepelekan penyakit ini. Kesadaran diri dalam menjaga pola hidup sehat sangat lah dibutuhkan. Dengan mengetahui ciri-ciri penyakit jantung, Anda dapat melakukan penanganan sedini mungkin. Sehingga risiko penyakit jantung pun dapat di hindari.

Simak 4 Ciri-Ciri Penyakit Jantung di Bawah ini!

1. Nyeri Dada

Salah satu ciri-ciri penyakit jantung yang paling sering dialami adalah nyeri dada. Meskipun demikian, nyeri dada bukan lah penyebab utama penyakit jantung. Sebab nyeri dada juga bisa mengacu kepada beberapa penyakit lain, seperti asma, pneumonia dan masih banyak lagi.

Adapun nyeri dada pada penderita jantung biasanya ditandai dengan rasa nyeri pada dada yang menjalar dari mulai punggung, leher, rahang, bahu, hingga kedua lengan.

2. Sering Merasa mual

Meskipun terdengar sepele dan hampir semua orang pernah merasakan mual, namun Anda juga patut waspadai ciri-ciri yang satu ini. Penting untuk diketahui bahwa rasa mual pada penderita penyakit jantung biasanya muncul bersamaan dengan rasa nyeri di dada.

Baca Juga: Apakah Penyakit Jantung Bisa Sembuh dan Kembali Normal?

3. Sakit Perut

Penderita penyakit jantung juga umumnya sering merasakan rasa nyeri di perut. Berbeda dengan sakit perut pada umumnya, biasanya sensasi yang muncul yaitu rasa panas yang menjalar sampai ke dada, disertai dengan tekanan yang kuat dibagian perut.

4. Detak Jantung Tidak Beraturan

Ciri-ciri penyakit jantung selanjutnya yaitu detak jantung yang tidak beraturan. Sebagai informasi detak jantung normal orang dewasa biasanya sekitar 60 sampai 100 denyut per menit. sementara detak jantung pada penderita penyakit jantung biasanya lebih dari 100 kali denyut per menit. Jika dalam periode tertentu detak jantung Anda tidak beraturan, segeralah periksakan diri Anda ke Dokter.

Itu lah, 4 Ciri-ciri penyakit jantung yang telah kami rangkum. Dengan mengetahui beberapa ciri-ciri di atas semoga Anda bisa lebih peduli lagi dengan kesehatan dan melakukan pencegahan sejak dini agar terhindar dari penyakit jantung. Sebagai langkah pencegahan, Anda juga bisa memanfaatkan teknologi low level laser dari Dr Laser.

Cegah Penyakit Jantung Sebelum Terlambat Dengan Dr Laser.

Pancaran sinar low level laser dari Dr Laser dapat mencegah gumpalan darah dengan cara menghambat agregasi trombosit dan menguraikan gumpalan darah dengan cara mengaktifkan fibrinolisis. Anda bisa menggunakan terapi dengan cara meletakan Dr Laser di pergelangan tangan kiri sebanyak 2 kali sehari dengan durasi 15 menit.

Nantinya 10 titik mata laser akan bekerja secara optimal untuk melancarkan aliran darah dan kualitas darah. Selain itu, Anda juga bisa menggunakan Dr Laser secara bergantian bersama keluarga, sehingga lebih hemat dan dapat digunakan kapan saja. Sudah banyak yang merasakan manfaat Dr Laser, sekarang giliran Anda!

Klik banner di bawah ini untuk info lebih lanjut.

Baca Juga: 6 Cara Sederhana Ini Bisa Menguatkan Jantung Anda

Referensi

CDC. About Heart Disease. Diakses pada, 08 April 2022. https://www.cdc.gov/heartdisease/about.htm

Mayo Clinic. Symptoms of heart disease in your blood vessels. Diakses pada, 08 April 2022. https://www.mayoclinic.org/diseases-conditions/heart-disease/symptoms-causes/syc-20353118

Cara mengatasi nyeri sendi di lutut sangat penting untuk di ketahui, sebab jika di biarkan nyeri lutut bisa mengganggu kualitas hidup Anda. Radang sendi atau Osteoarthritis sendiri merupakan suatu kondisi yang terjadi akibat adanya peradangan kronis di sendi yang menyebabkan kerusakan pada tulang rawan sehingga sendi terasa nyeri dan kaku. Lalu, bagaimana cara mengatasi nyeri sendi lutut yang efektif?

Kenali Gejala Serta Penyebab Nyeri Sendi di Lutut

Sebelum mencari tahu bagaimana cara mengatasi nyeri sendi di lutut, ada baiknya pahami terlebih dahulu apa saja gejala dan penyebab dari rasa nyeri yang Anda alami. Nyeri lutut biasanya disebabkan karena beberapa faktor. Seperti cedera, infeksi, pendarahan pada area sendi atau bisa juga karena memiliki riwayat penyakit tertentu seperti asam urat.

Sedangkan gejala atau tanda-tanda dari nyeri lutut sendiri diantaranya yaitu, lutut terasa kaku dan sulit untuk di luruskan, terjadinya pembengkakan, lutut sulit menopang beban tubuh, lutut sering merasa lemas dan tidak stabil. Selain itu biasanya kulit pada lutut akan berubah menjadi kemerahan dan hangat ketika disentuh.

Agar Anda tidak salah langkah dalam melakukan penanganan pada nyeri sendi, pada pembahasan kali ini kami telah merangkumnya menjadi “Cara Mengatasi Nyeri Sendi di Lutut Yang Wajib Anda Ketahui“. Jangan lupa simak pembahasanya sampai akhir, agar informasi yang didapat lebih maksimal.

Baca Juga: Lutut Sakit Saat Ditekuk, Apa Penyebabnya?

Berikut Ini Adalah Cara Mengatasi Nyeri Sendi Di Lutut Yang Bisa Anda Lakukan

• Konsumsi obat pereda nyeri, Anda bisa memilih obat pereda nyeri maupun obat oles sebagai penangan awal untuk meredakan rasa nyeri dalam waktu sementara.
• Kompres area sendi yang sakit menggunakan air dingin dengan durasi 12-20 menit, lalu ulangi setia beberapa jam sekali agar rasa nyeri berkurang.
• Angkat lutut yang sakit dengan posisi lebih tinggi dari dada. Anda bisa melakukannya sembari merebahkan tubuh Anda, lalu posisikan lutut di atas bantal untuk meredakan rasa nyeri dan pembengkakan.
• Gunakan alat terapi Dr Laser Painbox secara rutin.

Bagaimana Cara Kerja Painbox Dalam Mengatasi Nyeri Sendi?

Dr Laser Painbox adalah alat kesehatan portable dengan teknologi laser pertama di Indonesia yang bermanfaat untuk meredakan rasa sakit, mengurangi peradangan dan mempercepat proses penyembuhan luka serta regenerasi sel.

Memiliki 36 mata laser yakni 33 mata laser dengan panjang 650 nm dan 3 mata laser 808 nm PainBox mampu mengatasi nyeri di berbagai lokasi tubuh. Mulai dari pinggang,punggung, siku, leher, perut, ulu hati, tenggorokan, pergelangan kaki, hingga kelenjar susu.

Prinsip kerja dari Painbox yakni dengan memanfaatkan sinar laser yang bekerja untuk mengurangi rasa nyeri, menghambat sinyal nyeri secara lokal, melancarkan aliran darah sehingga nutrisi dan oksigen di area nyeri dapat lebih optimal merangsang Nitric Oxide. Dr Laser Painbox memiliki banyak sekali manfaat untuk kesehatan tubuh, adapun diantaranya yaitu:

1. Mengurangi nyeri dan membantu proses pemulihan Osteoarthritis (peradangan sendi).
2. Mempercepat penyembuhan luka (melancarkan aliran darah, merangsang regenerasi sel serta mengurangi peradangan luka pada penderita diabetes dan Ulkus Dekubitus).
3. Meningkatkan sirkulasi darah & neovaskularisasi. Sehingga sendi lutut akan mendapat oksigen dan nutrisi yang cukup untuk regenerasi atau memperbaiki sel.
4. Mengurangi spasme / kram otot.
5. Merangsang produksi kolagen & protein untuk produksi tulang rawan. Meningkatkan fleksibilitas sendi (sendi tidak kaku).
6. Menghambat inflamasi sehingga nyeri dan bengkak berkurang.

Selain memiliki banyak manfaat, Dr Laser Painbox juga sangat praktis dan aman untuk digunakan. Cukup gunakan Painbox di area nyeri selama 1 kali sehari dengan durasi 10 menit saja sebagai langkah pencegahan.

Sedangkan untuk proses pemulihan bisa digunakan selama 2-3 kali pemakaian dalam sehari. Pada area luka, gunakan Painbox dengan jarak sekitar 10-20 cm dari area luka terlebih dahulu, untuk membantu melancarkan aliran darah menuju luka.

Penutup

Painbox telah terdaftar di Kementrian Kesehatan RI serta memiliki izin edar secara resmi. Tidak hanya itu saja, Painbox juga bisa digunakan secara bergantian untuk satu keluarga. Jangan biarkan kebebasan anda terbelenggu karena rasa nyeri, dapatkan Dr Laser PainBox sekarang juga di marketplace kesayangan Anda!

Baca Juga: Penyebab Lutut Sakit di Usia Muda Adalah

Referensi

Mayo Clinic. Osteoarthritis. Diakses, 13 April 2022. https://www.mayoclinic.org/diseases-conditions/osteoarthritis/symptoms-causes/syc-20351925

Healthline. What to Know About Joint Pain. Diakses, 13 April 2022. https://www.healthline.com/health/joint-pain#treatment

Meskipun stroke ringan hanya terjadi dalam waktu beberapa saat, namun penting untuk mengetahui gejala stroke ringan karena jika dibiarkan dapat berakibat fatal untuk kesehatan Anda. Stroke ringan atau Transient Ischemic Attack (TIA) sendiri merupakan suatu kondisi yang terjadi akibat adanya penyumbatan pembuluh darah ke otak dalam waktu singkat.

Penyebab dan Gejala Stroke Ringan

Ada banyak sekali faktor penyebab stroke ringan, salah satunya yaitu karena pola hidup yang kurang sehat seperti kebiasaan merokok, sering konsumsi alkohol, serta makan yang berlemak dan tinggi garam. Stroke ringan umumnya sering terjadi pada orang-orang lanjut usia atau bisa juga karena faktor genetik. Selain itu, stroke ringan juga rentan terjadi pada penderita obesitas, hipertensi dan diabetes.

Stroke ringan bisa dikatakan suatu tanda atau sinyal bahwa kesehatan kita sedang tidak baik-baik saja, pasalnya orang yang mengalami stroke ringan berisiko mengalami stroke permanen. Untuk itu sangat penting untuk mengetahui apa saja gejala stroke ringan beserta pencegahannya.

Baca Juga: Ini Cara Mengatasi Stroke Ringan, No 5 Perlu Di Coba

Ini lah beberapa gejala stroke ringan yang wajib Anda ketahui:

1. Kesulitan saat berbicara serta tidak bisa memahami perkataan orang lain.
2. Mengalami kelemahan pada salah satu anggota tubuh seperti lengan kaki, dan wajah.
3. Penglihatan terganggu menjadi kabur atau kebutaan.
4. Sering merasa pusing secara tiba-tiba dan hilang keseimbangan.
5. Mati rasa atau kesemutan di bagian tubuh tertentu.
6. Sering merasa kebingungan.
7. Kesulitan menelan (disfagia).

Apa Saja Solusi Yang Tepat Untuk Mengatasi Stroke Ringan?

Setelah mengetahui beberapa gejala stroke ringan Anda bisa melakukan beberapa cara sebagai upaya pencegahan. Adapun beberapa diantaranya yaitu:

• Lakukan gaya hidup sehat seperti, rajin berolahraga, konsumsi buah dan sayur, kurangi makanan berlemak dan tinggi garam, jaga kualitas tidur dan melakukan manajemen stress. Tidak lupa juga lakukan medical check up secara rutin.
• Konsumsi obat sesuai anjuran dokter, ada beberapa obat-obatan yang di racik khusus untuk mengurangi risiko stroke ringan contohnya seperti Aspirin atau Coumadin, yang mana fungsi dari obat ini adalah untuk mengurangi pembekuan dan gumpalan darah. Namun obat ini harus sesuai dengan anjuran dokter.
• Lakukan terapi menggunakan teknologi laser, salah satu teknologi laser yang aman dan sudah memiliki izin edar resmi dari KEMENKES adalah Dr Laser. Memanfaatkan teknologi low level laser, alat terapi kesehatan ini mampu melancarkan aliran darah dan dapat membantu mencegah berbagai macam penyakit seperti stroke, hipertensi, diabetes, dan jantung koroner.

Bagaimana Sistem Kerja dari Dr Laser?

Dr Laser telah menjadi Produk Best Seller alat terapi low level laser di Indonesia dalam membantu masyarakat mengatasi penyakit seperti jantung, stroke, diabetes dan hipertensi. Dr Laser bekerja dengan cara menguraikan trombus atau gumpalan darah yang dapat membantu meningkatkan kualitas darah, sehingga aliran darah menjadi lebih lancar.

Anda bisa menggunakan Dr Laser di pergelangan tangan kiri dengan durasi 15 menit selama dua kali sehari, 10 titik mata lasernya akan menyinari pembuluh darah nadi. Sehingga aliran darah yang lewat dapat menyerap energi laser dan di bawa ke jantung untuk kemudian di distribusikan ke seluruh tubuh, akibatnya darah menjadi lebih lancar dan tubuh lebih berenergi.

Hampir semua pengguna telah merasakan manfaat positif dari Dr Laser. Miliki Dr Laser sekarang juga untuk Anda dan orang-orang tersayang!

Baca Juga: 7 Cara Merawat Orang Stroke Agar Cepat Sembuh

Referensi

Complet Care. Mini Stroke: Symptoms & Risk Factors for Seniors. Diakses, 18 April 2022. https://www.completecare.ca/blog/mini-stroke-symptoms-risk-factors-seniors/

Mayo Clinic. Transient Ischemic Attack (TIA). Diakses, 18 April 2022. https://www.mayoclinic.org/diseases-conditions/transient-ischemic-attack/symptoms-causes/syc-20355679

Healthline. Signs and Symptoms of Ministroke (TIA). Diakses, 18 April 2022. https://www.healthline.com/health/stroke/signs-symptoms-tia-mini-stroke

Bagaimana cara mengatasi hipertensi pada lansia? Mungkin pertanyaan tersebut sering terlintas dalam benak Anda. Pasalnya hipertensi atau tekanan darah tinggi jadi salah satu penyakit yang paling sering dialami oleh lansia. Tekanan darah normal orang dewasa muda dan lanjut usia tentu saja berbeda. Sebagai informasi, tekanan darah normal untuk lansia yaitu sekitar 130/80 mmHg sampai 140/90 mmHg.

National Heart, Lung, and Blood Institute Mengatakan bahwa lansia atau orang dengan lanjut usia 90% lebih berisiko mengalami tekanan darah tinggi. Meskipun faktor genetik adalah hal yang mutlak dan tidak bisa dihindari namun jangan khawatir.

Anda masih bisa melakukan beberapa upaya atau penangan agar hipertensi bisa terkendali. Lalu, bagaimana cara mengatasi hipertensi pada lansia yang efektif? Untuk menjawab pertanyaan tersebut, akan lebih baik jika Anda mengetahui terlebih dahulu apa saja gelaja dari hipertensi.

Simak Beberapa Gejala – Gejala Hipertensi Di Bawah Ini!

Sebenarnya hipertensi bisa menyerang siapa saja baik muda maupun lanjut usia. Gejala yang dirasakan oleh penderita hipertensi sendiri biasanya berbeda-beda. Namun umumnya hipertensi memiliki beberapa gejala – gejala yang mungkin dapat Anda waspadai. Adapun beberapa diantaranya yaitu:

• Sakit kepala, pusing, vertigo
• Nyeri dada dan gangguan pernafasan
• Terjadi gangguan penglihatan
• Sering merasa mual dan muntah
• Gelisah dan mudah lelah
• Bagian kaki atau tangan sering kesemutan

Gejala-gejala di atas mungkin sesekali sering kita alami, namun apabila gejala tersebut sering muncul dan mengganggu kesehatan Anda segera lah lakukan medical check up atau konsultasikan dengan Dokter. Dengan mengetahui beberapa gejala di atas tentu saja Anda akan lebih mudah dalam melakukan penanganan.

Baca Juga: Senam Hipertensi Pada Lansia Apakah Bermanfaat?

Berikut Ini Adalah 4 Cara Mengatasi Hipertensi Pada Lansia

1. Olahraga secara teratur

Meskipun usia sudah lanjut bukan berarti Anda mengabaikan yang namanya olahraga ya! Olahraga tetap di butuhkan guna menjaga kesehatan tubuh. Bagi para lansia disarankan untuk melakukan olahraga ringan seperti berjalan kaki, senam, berenang, bersepeda, atau berlatih golf. Anda bisa melakukan beberapa olahraga di atas minimal 30 menit setiap harinya.

2. Jaga pola makan

Seiring bertambahnya usia, pola makan jadi hal yang wajib untuk diperhatikan. Usahakan untuk menghindari makanan yang mengandung lemak dan tinggi garam. Ganti makanan Anda dengan buah-buahan, sayuran dan biji-bijian.

3. Lakukan medical check up secara rutin

Cara mengatasi hipertensi pada lansia berikutnya yaitu dengan melakukan medical check up secara rutin minimal satu bulan sekali. Dengan melakukan medical check up kesehatan Anda menjadi lebih terkontrol, tentunya Anda juga dapat mengambil tindakan yang tepat apabila sewaktu-waktu terjadi hal yang tidak diinginkan.

4. Gunakan teknologi laser

Untuk menyempurnakan ketiga poin di atas, sebagai tambahan Anda juga bisa menggunakan Dr Laser sebagai alat terapi kesehatan. Memiliki 10 titik mata laser, pancaran sinar low level laser dari Dr Laser dapat membantu mengatasi berbagai macam penyakit seperti Jantung, Stroke, Diabetes dan Hipertensi.

Sudah ada ribuan jurnal dan penelitian yang menunjukan bahwa low level laser therapy efektif dalam membantu proses penyembuhan berbagai macam penyakit seperti stroke, jantung, diabetes, hipertensi dan penyakit lainnya. Hampir ribuan orang telah merasakan manfaat dari Dr Laser, sekarang giliran Anda yang membuktikannya!

Demikian lah, 4 cara mengatasi hipertensi pada lansia yang bisa Anda terapkan. Menua adalah takdir mutlak yang tidak bisa di hindari, namun memiliki kondisi yang sehat di masa tua adalah pilihan. Terapkan selalu gaya hidup sehat, serta gunakan Dr Laser untuk hidup yang berkualitas!

Baca Juga: Waktu Tidur yang Baik Untuk Penderita Hipertensi Agar Stabil

Referensi

U.S.Pharmacist. Treatment of Hypertension in the Elderly. Diakses, Jumat 22 April 2022. https://www.uspharmacist.com/article/treatment-of-hypertension-in-the-elderly#:~:text=There%20are%20several%20classes%20of,as%20well%20as%20combination%20agents

NCBI. Managing Hypertension in the Elderly: A Common Chronic Disease with Increasing. Diakses, Jumat 22 April 2022. https://www.ncbi.nlm.nih.gov/pmc/articles/PMC4046467/