Pendapat stroke tidak bisa disembuhkan harus diluruskan. Ternyata terapi stroke di rumah adalah salah satu solusi pilihan untuk penanganan pasien stroke, terapi stroke ini bisa dilakukan secara mandiri ataupun bisa juga menggunakan layanan fisioterapi.
Secara umum 1/3 pasien stroke bisa kembali pulih tanpa cacat, 1/3 lainnya sembuh dengan cacat, dan sisanya tidak tertangani dan meninggal dunia.
Peluang sembuh tetap ada asalkan pasien bisa segera mendapat terapi sesuai dengan kebutuhannya. Selain mengikuti anjuran dari dokter, rutin mengkonsumsi obat dokter salah satu rahasianya adalah penggunaan produk Dr Laser sebagai alat bantu terapi stroke dirumah.
Bapak Berry usia 80 tahun adalah potret penyintas stroke yang masih bertahan hingga sekarang walaupun sudah 13 kali terkena serangan stroke. Setelah pengalaman menggunakan produk Dr Laser dia mengaku lebih energik, lebih optimis. Bahkan kadang sampai dia lupa masih menjalankan terapi lebih lanjut.
Faktanya setelah selamat dari serangan stroke pertama, maka serangan kedua dan selanjutnya biasanya akan lebih ganas. Banyak kasus yang ditemui pasien kemudian meninggal dunia setelah mendapatkan serangan kedua. Lalu bagaimana bapak Berry bisa bertahan sampai 13 kali serangan stroke?
Ini adalah rekor, tapi bukan rekor baik untuk ditiru. Pak Bery selama hidupnya bertahan hidup dengan serangan stroke selama 35 tahun selama hidupnya. Awal mula serangan stroke pada tahun 1986 dan terakhir dirasakan pada tahun 2010.
Jika dirata rata dalam dua tahun sekali terjadi serangan stroke. Dia mengaku bahkan ada kalanya dalam satu tahun bisa dua kali serangan. Bersyukur hingga kini tidak ada serangan stroke berlanjut.
Bermula dari pola hidup yang tidak sehat kurang tidur. Dia mengaku giat bekerja atau workaholic. Berangkat kantor pukul 5 subuh dan pulang hingga larut malam bahkan kadang hingga subuh baru kembali.
Dia gemar sekali makan makanan berkolesterol tinggi seperti sop kaki kambing. Hampir setiap hari jeroan, usus, babat, dan terutama torpedo adalah menu favoritnya yang tidak bisa dia tinggalkan waktu itu.
Padahal dia mengaku sudah ada tanda tanda gejala kolesterol tinggi seperti sering pusing, pegal pegal dibagian tengkuk belakang, kesemutan tapi tidak digubrisnya. Kebiasaan buruk terus berlanjut dari tahun ketahun. Ditambah pak Bery muda juga mengaku kuat sekali merokok, 4 bungkus sehari dia habiskan sendiri.
Baca Juga : Dr.Laser Jauhkan Keluarga dari Penyakit Kolesterol Tinggi
Pertama kali terkena serangan stroke dia merasakan ada yang aneh dibagian bibir sulit berbicara atau pelo, lemas, mata kunang kunang dan tenaga hilang tiba tiba. Hasil pengecekan kolesterol selama stroke rata-rata 450ML/dl.
Dia mengaku sulit sekali menurunkan trigliserida yang stagnan diangka 330. Waktu itu pak Bery masih bekerja dan berstatus karyawan.
Beruntung pak Bery tidak dipecat dari pekerjaannya. Dikantor tempatnya bekerja justru memberikan kompensasi khusus karena penyakit yang dideritanya.
Dia menceritakan, dari peraturan perusahan yang ada, biasanya perusahaan hanya memberi toleransi cuti 1 tahun, tahun selanjutnya pasti akan dipecat tuturnya. Diapun bingung dia masih berstatus karyawan ditempat dia bekerja saat itu. Bukan dukungan tapi beberapa teman kantornya mencibirnya dan mengoloknya.
Dari selentingan yang dia dengar, ada beberapa yang bilang jalannya seperti sarimin pergi kepasar, ada pula yang mengatakan jalannya seperti zombie. Kesal, lelah karena penyakit dideritanya tidak kunjung sembuh.
Sempat dalam fase terus menyalahkan diri sendiri dan putus asa. Dia kerap kali menyesal selalu menyusahkan keluarga terutama istri, juga tetangga yang setiap kali dimintainya tolong untuk mengantarkannya ke rumah sakit.
Berbagai cara dia tempuh sebagai ikhtiarnya untuk sembuh. Dia mengaku pernah mencoba berobat keluar negeri dan ditolak. Hampir menjalankan pengobatan di Jerman. Segala persiapan sudah disiapkan tapi akhirnya dokter tidak menyanggupi karena dianggap terlalu beresiko.
Tidak sampai itu saja dia mencoba lagi pengobatan ke Singapura, padahal waktu itu dokternya sudah menyanggupi bisa dioperasi, tapi akhirnya gagal setelah dokternya mendiagnosa letak penyumbatannya ada di pembuluh darah thalamus. Daerah ini sulit untuk dioperasi dan jika dipaksakan operasi punya risiko gejala sisa pasca operasi.
Cara Kerja Terapi Stroke Dr Laser
Pakar kesehatan Lula Kamal menjelaskan bapak Bery punya pola hidup yan berisiko tinggi serangan stroke. Makan makanan dengan sumber kolesterol tinggi, asam urat, trigliserida tinggi, ditambah rokok. Selain pola hidup, rokok juga salah satu faktor pemicu rusaknya dinding pembuluh darah.
Dinding pembuluh darah darah lama-lama terkikis akibat rokok lama kelamaan akan menutup jalan darah, ditambah lagi laju darah menjadi pelan akibat pengentalan darah akibat banyaknya kolesterol dalam darah. Hal ini yang memicu kemungkinan terbesar penyumbatan terjadi dan memicu serangan stroke berulang sampai 13 kali.
Pada dasarnya kolesterol dan gula secara alamiah akan dibakar oleh tubuh kita menjadi energi tubuh. Tapi karena terlalu banyak sehingga tubuh tidak optimal membakar semuanya.
Selain harus menerapkan pola hidup sehat. Dalam masalah ini Lula menyarankan untuk menggunakan alat bantu kesehatan seperti teknologi laser yang dapat membantu menyehatkan darah dan pembuluh darah.
“Pada bagian dari tubuh kita sebenarnya sudah ada mekanisme pintar yang namanya mitokondria bagian dari sel tubuh kita. Teknologi laser ini membantu menstimulasi mitokondria untuk bekerja lebih maksimal, untuk membakar kolesterol lebih banyak, gula yang dibakar lebih banyak, menghasilkan efek energi yang dihasilkan lebih baik, ujungnya darah jadi tidak kental dan kolesterolnya turun dengan sendirinya” tegasnya.
Dalam mengatasi masalah pengentalan darah, Lula menambahkan teknologi laser punya cara tersendiri untuk mengoptimalkan fungsi tubuh kita dari mekanisme fibrinolisis.
Fungsinya jika ada gumpalan darah akan otomatis diuraikan atau jika ada bagian darah yang akan menempel akan dijaga anti penggumpalan dengan mekanisme agregasi trombsit. Teknologi laser juga membantu fungsi tersebut agar lebih optimal, sehingga darah bisa lancar mengalir keseluruh tubuh.
Panji selaku product specialis produk Dr Laser menambahkan penting sekali menjaga pola hidup sehat. Waktu dan kesehatan adalah 2 aset berharga yang harus kita miliki, namun sayangnya seringkali sebagian orang kurang bijak menghargai waktu dan kesehatan sampai harus kita kehilangan keduanya.
Langkah mencegah adalah cara terbaik sebelum terlambat. Segera modifikasi hidup kita, disiplin minum obat jika diperlukan, dan lengkapi kesehatan kita dengan memanfaatkan produk Dr Laser yang hadir lebih praktis, bisa digunakan dan bawa kemana saja.
Cara penggunaannya mudah cukup digunakan ditangan kiri, teknologi low level laser akan bekerja optimal meningkatkan kesehatan keluarga. Dan yang paling penting pastikan memilih alat kesehatan yang punya nomor izin edar resmi dari pemerintah seperti Dr Laser.
Hati hati menggunakan produk laser tidak terdaftar di pemerintah akan sangat berpengaruh terhadap manfaat dan jaminan aftter sales service.
Selama 7 bulan terakhir Pak Bery sudah menggunakan produk Dr Laser dan merasakan banyak manfaatnya. Dia mengaku sekarang lebih energik, lebih optimis. Bahkan kadang sampai lupa kalau masih menjalankan terapi lebih lanjut begitu katanya.